Halo JawaraPOSI di mana pun kamu berada! Siapa nih, dari kamu yang suka baca novel, cerpen, atau bahkan cerita di platform membaca atau media sosial? Nah, pasti kamu nggak bakal asing dengan narrative text atau teks naratif. Biar lebih paham, yuk, sini POSI jelasin apa itu narrative text pada genre bahasa Inggris!

Apa itu Narrative Text

Oke, jadi, simpelnya narrative text itu adalah jenis teks yang sifatnya menceritakan suatu peristiwa. Biasanya peristiwa yang diceritakan secara chronological alias beruntun waktunya dan saling terhubung. Jadi, novel atau cerita Wattpad yang kamu baca itu biasanya adalah jenis teks naratif. Teks naratif juga biasanya termasuk di dalam golongan tulisan fiksi yang punya tujuan untuk menghibur pembaca.

Jenis-jenis Narrative Text

Narrative text memiliki beragam jenis yang semuanya pasti sudah pernah kamu baca atau dengar. Apa saja tuh, kira-kira? Yuk, kita simak yang satu ini.

Folklore 

Folklore atau cerita rakyat adalah jenis narrative text yang berisi kisah yang sudah diceritakan secara turun temurun dan menjadi bagian dari tradisi masyarakat tertentu, misalnya kalau di Indonesia kita mengenal Malin Kundang, sementara di barat ada Robin Hood.

Fairy tale

Mirip dengan cerita rakyat juga, tetapi dikemas dalam versi yang imajinatif dan penuh fantasi, seperti Timun Mas, Beauty and The Beast, dan Cinderella.

Legend

Legend atau legenda menceritakan suatu peristiwa besar, seorang tokoh yang mengandung unsur kepahlawanan di dalamnya, atau bisa juga tentang kisah mengenai asal usul terjadinya sebuah tempat.

Fable

Fable adalah jenis narrative text yang bercerita tentang hewan misalnya seperti Winnie The Pooh karya A. A. Milne dan E. H. Shepard, Si Kancil dari Indonesia, Puss in Boots dari Jerman dan lain sebagainya. Biasanya tokoh utama dalam sebuah cerita fable adalah hewan-hewan baik seperti kelinci, kucing,

Romance

Biasanya anak remaja menyukai jenis bacaan seperti ini, bener nggak? Romance adalah jenis narrative text yang mengisahkan tentang percintaan, misalnya Pride and Prejudice karya Jane Austen, Romeo and Juliet karya William Shakespeare dan lain sebagainya.

Science Fiction

Science Fiction atau sci-fi biasanya bertema futuristik atau bersifat terjadi di masa depan dan imaginatif tentang ilmu pengetahuan dan teknologi canggih. Contoh dari teks sci-fi adalah novel Dune karya Frank Herbert yang sudah diangkat menjadi film berjudul sama yang dibintangi Timothee Chalamet 2021 lalu.

Horror

Ayo, siapa disini yang nggak mau ke toilet sendirian setelah baca teks horor? Untuk jenis ini, teks bercerita tentang hal-hal yang bisa bikin kamu takut dan bergidik ngeri, seperti hantu, kisah supranatural, dan sejenisnya. Contohnya seperti buku-buku Goosebumps karya R.L Stine.

Sekilas info dikit, nih. Kalau kamu hobi berkompetisi khususnya dibidang bahasa Inggris, yuk, ikutan Olimpiade Sains Pra-OSK yang dibuka untuk siswa/i dari berbagai jenjang pendidikan yang dilakukan secara online! Kamu bisa ikut dari mana aja, dari kamar, sambil duduk, atau sambil ngopi bareng teman. Cek flyer ini dan segera kunjungi link pendaftarannya di sini dan juknisnya di sini. POSI tunggu, ya!

Akhem, oke, kita lanjutkan lagi yuk!

Unsur Tata Bahasa Pada Narrative Text

Sebuah teks dikatakan sebagai narrative text jika memiliki beberapa karakteristik ini, yaitu:

1. Menggunakan past tense, karena sifatnya menceritakan sesuatu.
2. Banyak menggunakan kata ganti orang dan pronoun.
3. Menggunakan action verbs seperti ran, jumped, brought, dan lain sebagainya.
4. Menggunakan saying and thinking verb misalnya ‘he said…’, ‘Diana once told me…’, ‘I think…’ dan lain sebagainya.
5. Menggunakan connecting word dan conjunction of time sehingga cerita lebih koheren dan sequential.
6. Menggunakan adverbs of time seperti ‘Once upon a time…’

Struktur Narrative Text

Setiap narrative text memiliki struktur tulisan yang umumnya digunakan, yaitu:

1. Orientation

Orientation adalah bagian yang fungsinya untuk mengenalkan karakter, latar, dan situasi dari cerita tersebut. 

2. Complication

Pada bagian ini, cerita sudah mulai memasuki permasalahan dan struggle yang dihadapi oleh tokoh-tokoh yang ada di dalamnya.

3. Climax

Climax adalah puncak konflik utama dari sebuah cerita yang akan menjadi highlight dari keseluruhan cerita.

4. Resolution

Pada bagian resolution, konflik akan menemukan penyelesaiannya dan akan terjadi penurunan konflik. Setelahnya, ending dari cerita bisa ditentukan.

5. Re-orientation

Biasanya pada bagian ini, penulis menceritakan kondisi terakhir dari karakter ceritanya setelah ending.

Nah, ini dia penjelasan tentang narrative text. Gimana, cukup mudah untuk dipahami, bukan? Teks naratif nggak susah untuk kamu bikin sendiri kalau sudah memahami struktur dan ciri-cirinya. Semoga membantu, ya!